Jumat, 18 Februari 2011
00.13
Diposting oleh
Galih Pradipto Wisnujati
Label:
Pengetahuan
http://gawegawecarea.blogspot.com
Sudah berapa kali Anda berhasil memukul lalat dengan tangan? Sulit bukan?. Rahasia di balik kemampuan tersebut kini telah diketahui penjelasannya. Selama 20 tahun meneliti biomekanika sayap lalat, Michael Dickinson dari Institut Teknologi California (Caltech) baru memecahkannya sekarang. Itu pun karena dia selalu penasaran terhadap pertanyaan yang sederhana dan sering dilontarkan banyak orang yang ditemuinya.
Senin, 07 Februari 2011
20.56
Diposting oleh
NurfanaRyan (Grand Admin)
Label:
picture
11 Interior & Funiture Rumah Yang Bentuknya Terinspirasi Oleh Komputer!
- Keset Binary
Biner: ini seperti bahasa rahasia seorang Geeks. Pikiran seorang geek: "menguji kecerdasan para tamu di rumah Anda”. Sementara teman programmermu akan tertawa, orang lain akan berpikir bahwa ini adalah desain minimal
Minggu, 06 Februari 2011
05.32
Diposting oleh
NurfanaRyan (Grand Admin)
Label:
picture
kaskus.us
Siapa yang tidak kenal dengan Kopasus atau lebih di kenal dengan pasukan baret merah, pasukan khusus milik TNI ini kini merupakan pasukan terbaik ke 3 di dunia setelah SAS (inggris) dan MOSSAD (israel)
hanya dengan melihat lambang di atas pasukan militer dunia akan hormat dan tunduk kepada kopasus karena
1 pajurit kopasus setara dengan 5 prajurit reguler
Diposting oleh
NurfanaRyan (Grand Admin)
Label:
Pengetahuan
kaskus.us
Langsung aja ya sis/bro :
ciri2 yg menggunakan otak kanan:
Diposting oleh
NurfanaRyan (Grand Admin)
Label:
Pengetahuan
Sejarah Penghapus
Setelah posting tentang sejarah pensil, sekarang ane mau post tentang sejrahnya ni..temenya si pensil .. cekibrot.....
Penghapus (juga disebut setip) merupakan salah satu perlengkapan alat tulis yang merupakan karet lembut yang mampu menghilangkan tanda yang dihasilkan dengan pensil.
Sebuah penghapus.
Penghapus kenyal seperti
Diposting oleh
NurfanaRyan (Grand Admin)
Label:
Pengetahuan
Pensil dan penghapus adalah pasangan yang tidak bisa dipisahkan. Pensil adalah alat tulis dan lukis yang awalnya terbuat dari grafit murni. Penulisan dilakukan dengan menggoreskan grafit tersebut ke atas media. Namun grafit murni cenderung mudah patah, terlalu lembut, memberikan efek kotor saat media bergesekan dengan tangan, dan mengotori tangan saat dipegang. Kemudian diciptakan campuran grafit dengan tanah liat agar komposisinya lebih keras. Selanjutnya